Citation Hunt

Pintasan Wikipedia bawah tidak didukung oleh sumber terpercaya. Dapatkah Anda menemukannya?

Klik Saya menemukannya! untuk pergi ke Wikipedia dan memperbaiki pintasan, atau Selanjutnya! untuk melihat yang lain. Semoga berhasil!

Di halaman Gedong Kirtya:

Teks ini merupakan bagian dari bagian awal artikel ini, sehingga penambahan referensi mungkin opsional. Silakan lihat WP:REFERENSIPEMBUKA untuk informasi lebih lanjut.

"

Di perpustakaan ini, terdapat ribuan koleksi manuskrip daun lontar, prasasti, manuskrip kertas dalam bahasa Bali dan huruf Romawi termasuk dokumen-dokumen dari zaman kolonial (1901–1953) yang tersimpan rapi dalam kotak yang disebut keropak yang panjangnya sekitar 60 cm. Semua tersusun rapi berdasarkan kelompok atau klasifikasi. Barisan paling atas Lontar Sasak, isinya tentang budaya Sasak. Kemudian Matrastawa (mantra/puja/weda), Niticastra (etik), Wariga (astronomi dan astrologi), Tutur (petuah), Usadha (pengobatan tradisional), Geguritan (kidung), Babad Pamancangah (sejarah), Satua (cerita rakyat). Semua lontar berbahasa Jawa kuno dan Sanskerta. Hanya dalam Lontar Satua menggunakan bahasa Bali.[butuh rujukan]